Rabu, 06 Juli 2011

BIOGRAFI Dr. MUHAMMAD HUSAIN HAEKAL


BIOGRAFI Dr. MUHAMMAD HUSAIN HAEKAL
Oleh : Achmad Syahrul

   Muhammad Husain Haekal dilahirkan di desa Kafr Ghanam bilangan distrik Sinbillawain di propinsi Daqahlia, di delta Nil, Mesir pada tanggal 20 Agustus 1888 dan wafat pada bulan desember 1956. Muhammad Husain Haekal, setelah belajar mengaji di desanya ia pindah ke Kairo dan memasuki sekolah dasar lalu sekolah menengah sampai tahun 1905, kemudian meneruskan belajar hukum (1909). Selanjutnya ia meneruskan ke Fakultas Hukum di Universitas di Francis, lalu dilanjutkan pula sampai mencapai tingkat doktoral dalam ekonomi dan politik dan memperoleh Ph.D. dalam tahun 1912 dengan desertasi  La Dette Publique Egyptienne. Pada tahun 1912 juga ia kembali ke Mesir dan bekerja sebagai pengacara di kota Mansura, kemudian di Kairo sampai tahun 1922.
Sejak masa mudanya Haekal tidak pernah berhenti menulis; disamping masalah-masalah politik dan kritik sastra ia juga menulis beberapa biografi. Dari Kleopatra sampai kepada Mustafa Kamil di Timur, dari Shekespeare, Shelly, Anatole France, Taine sampai kepada Jean Jacques Raousseau. Setelah mencapai setengah dari usianya, perhataiannya dicurahkan kepada masalah-masalah Islam. Ditulisnya buku yang sangat terkenal, Hayat Muhammad Sejarah Hidup Muhammad) dan “Di Lembag Wahyu”
Sejak masih menjadi mahasiswa sampai pada waktu menjalankan pekerjaannya sebagai pengacara, ia terus aktif menulis dalam harian-harian al-Jarida yang dipimpin oleh Ahmad Lutfi as-Sayyid, As-Sufur dan Al-Ahram. Umumnya ia menulis dalam masalah-masalah sosial dan politik, disamping juga memberikan kuliah dalam bidang ekonomi dan hukum perdata (1912 – 1922). Padsa tahun ini juga dipilih sebagai pemimpin redaksi harian As-Siasa sebagai organ resmi Paratai Leberal. Pada tahun 1926 mendirikan majalah mingguan As-Siasa. Ia aktif dalam bidang jurnalistik sampai pada tahun 1938.
Pada tahun 1943 ia terpilih sebagai kertua Partai Liberal Konstitusi (Liberal Constitutional Party), yang dipegangnya sampai tahun 1952. tahun 1938 ia menjabat Menteri Negara, kemudian Menteri Pendidikan, lalu Menteri Sosial. Sesudah itu ia menjabat Menteri Pendidikan lagi pada tahun 1940 dan 1944. pada permulaan tahun 1945 ia terpelih sebagai ketua Majelis Senat sampai tahun 1950.
Karya-karya Haekal menduduki tempat penting dalam perpustakaan-perpustakaan berbahada Arab. Penulisan novel modern dimulai Haekal. Kemudian ia menulis serangkaian sejarah Islam dan biografi di samping masalah-masalah politik. Buku-bukunya dalam sejarah islam merupakan sumber penting dalam studi keislaman. Penerbitan kamus besar kata-kata Qur’an oleh Akademi Bahasa Arab Mesir, adalah atas usul Dr. Haekal, yang juga duduk dalam panitianya.

0 komentar:

Posting Komentar